Perbedaan Power Supply TX Dan ATX yang Wajib Anda Ketahui

November 17, 2021
Tekno

Hardware elemen electronica, selama ini masih banyak orang yang belum pahami akan ketidaksamaan power Suplai TX dan ATX. Walau ke-2 nya mempunyai peranan khusus yang serupa, tetapi ada banyak faktor berlainan didalamnya. Agar semakin memahami, baca pembahasan selengkapnya di bawah ini.

Perbedaan power Suplai TX dan ATX yang pertama dapat diambil berdasar pemahaman atau definisinya. Karena, ke-2 nya memiliki beragam factor pembanding supaya bisa Anda pahami dan membandingkannya. Oleh karenanya, baca penjelasannya di bawah ini.

1. Pengertian Power Suplai ATX

Ketidaksamaan power Suplai TX dan ATX yang pertama yakni berdasar pengertiannya. dasarnya, catu daya tipe ATX sebagai angkatan terkini. Dalam kata lain dari hasil peningkatan versus awalnya. Akhirnya ada beragam jenis faktor yang menjadi pembanding.

Disamping itu, hal itu yang membuat implementasi pada piranti electronica khususnya computer turut berlainan. Biasanya, power Suplai ATX dipakai oleh PC pentium III ke atas. Selanjutnya pada sebuah set kabel ada 20 pin (minimum) dan ada power switch.

2. Pengertian Power Suplai TX

Ketidaksamaan Power Suplai AT dan ATX seterusnya yakni dengan pahami pengertian PS TX. Tipe ini sebagai power Suplai angkatan lama atau sebelumnya. Ini pasti jadi pembanding yang paling berarti. Bahkan juga aplikasinya juga masih pada PC pentium I.

Power Suplai TX mempunyai kabel yang tersambung langsung ke Motherboard dalam jumlah pin sekitar 6. Disamping itu, terbagi dalam 2 connector yakni P8 dan P9. Faktor yang lain yang demikian mencolok adalah, di bagian tombol power on/off dan terhubung ke chasing computer.

Perbedaan Power Suplai TX Dan ATX Berdasar Ciri-ciri

Ketidaksamaan power Suplai TX dan ATX dapat Anda kenali lewat ciri-cirinya. Masalahnya ke-2 catu daya itu mempunyai watak yang lain sebagai wujud pembandingnya. Berikut sejumlah bedanya.

1. Perbedaan Dari Segi Tombol Power

Ketidaksamaan power Suplai TX dan ATX yang dapat Anda saksikan langsung berdasar Cici adalah dari segi implementasi tombol power. Di mana power Suplai ATX mempunyai Power Button yang telah terhubung ke mekanisme. Dengan demikian tidak perlu tekan lewat cara manual.

Tombol power ATX telah ditata oleh operting mekanisme secara automatis. Dan pada catu daya TX mempunyai button yang dipasang pada chasing PC hingga masih kerja manual. Ini sebagai ketidaksamaan power Suplai TX dan ATX yang paling dapat dikenal.

2. Ketidaksamaan Jumlah Pin dan Penempatan Kabel

Ketidaksamaan power Suplai TX dan ATX seterusnya yakni kelihatan berdasar jumlah pin-nya. Di mana masing-masingnya mempunyai perhitungan yang lain langsung tersambung ke Motherboard. Pada power Suplai TX pin yang dipunyai ialah 12 sedangakan ATX 20 Pin.

Proses penempatannya juga jadi ketidaksamaan power Suplai TX dan ATX yang bisa dijumpai. Pada tipe TX terdiri dari 2 connector yakni P8 dan P9 dan perlu kehati-hatian supaya tidak kebalik. Dan ATX sudah disamakan dengan port Motherboard.

3. Ketidaksamaan Implementasi dan Kemampuan Daya

Ketidaksamaan power Suplai TX dan ATX seterusnya yakni berdasar aplikasinya. Di mana TX diaplikasikan pada computer angkatan lama seperti Pentium 1, XT dan MT. Dan ATX sekarang dipakai pada PC pentium 3 ke atas.

Kemampuan daya juga menjadi satu diantara ketidaksamaan power Suplai TX dan ATX. Di mana TX memiliki yang tidak lebih dari 250 watt. Dan ATX mempunyai daya yang dapat disebutkan semakin besar. Hal tersebut karena sesuaikan keperluan PC gen terkini.

Itu barusan ulasan dari TeknoApp.id berkenaan beberapa ketidaksamaan power Suplai TX dan ATX. Dengan demikian sekarang Anda tak perlu kebingungan kembali untuk membandingkannya. Ditambah, ke-2 power Suplai itu mempunyai ketidaksamaan dalam soal aplikasinya pada piranti electronica.

William Wong

My name is Will and I first discovered Webflow in November 2013. Since then, Webflow has had a HUGE impact on my web design projects – saving me countless design hours, development costs, and has helped improve my understanding of HTML/CSS tremendously!

Related Posts

Stay in Touch

Thank you! Your submission has been received!

Oops! Something went wrong while submitting the form